Pesbuk Sekarat & Bisa Benar-Benar Co'id Dalam Beberapa Taun Lagi
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh sekelompok peneliti Princeton, mereka meyakini jika pertumbuhan social network—jejaring
sosial dapat disejajarkan dengan dinamika pada penyakit menular. Ada
saat dimana banyak yang terinveksi, artinya sampai puncak saat memiliki
pengikut banyak, dan kemudian diikuti dengan ditinggalkannya secara
masal.
Penelitian ini mengklaim bahwa FB
menyebar seperti infeksi tapi mencapi puncak popularitasnya dan akan
kehilangan sekitar 80 persen penggunanya sekitar tahun 2015 hingga tahun
2017 sebagai hasil dari pengguna yang kehilangan minat dan berhenti –
seperti pemulihan dalam infeksi .
“Ide, seperti penyakit , telah terbukti
menyebar para orang –orang sebelum akhirnya ‘sekarat’ dan dengan mudah
dijelaskan seperti model epidemiologi.”
Facebook merayakan ulang tahun 10 tahun
pada 4 Februari tetapi jika penelitian benar terjadi, maka dapat
dipastikan FB akan mencapai masa suramnya.
“Ide menyebar dengan kontak komunikasi
antara orang yang berbeda, yang saling berbagi ide satu sama lain.
Manifestasi ide akan kehilangan ketertarikan dengan ide, dan tidak lagi
menjadikan ide itu sesuatu yang menarik. Pada saat ide tidak lagi
dianggap menarik, maka perlahan ide itu akan ditinggalkan.”
Meski begitu, penelitian ini ternyata
gagal pada MySpace untuk dibandingkan dengan dinamika penyakit menular.
Tetapi data pada Google yang menunjukkan penurunan pencarian kata kunci
Facebook dapat dianggap jika teori tentang FB ini tetap valid. Meski
begitu, pengguna My Space hanya sekitar 100 juta orang, masih jauh dari
facebook yang mencapai 1,2 milyar, dengan ‘like’ dan ‘share’ yang harus
membuat mereka log ini terlebih dahulu lewat Google.
Facebook juga tidak membiarkan pesaing
mereka keluar dari pasaran. Dibanding dengan kemunculan jejaring sosial
lain yang lebih ‘cool’ seperti Snapchat dan Twitter, Facebook masih
terus berusaha melebarkan sayapnya. Pengguna dengan rentang usia lebih
tua juga cenderung tidak tertarik menggunakan jejaring sosial baru,
sehingga mempertahankan jumlah penggunanya.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus